![]() |
Sumber gambar: wajibbaca.com |
“Wajah-wajah siapakah yang terbias di
balik angka-angka tersebut? Bagaimanakah
kisah mereka? Apakah mimpi mereka? Mereka telah meninggalkan keluarga
dan anak-anak mereka. Mereka juga meninggalkan sesuatu dibalik kisah dan kesimpulan
tentang mengapa hidup mereka telah berakhir dengan begitu cepat?”
Kematian
maternal masih mungkin dicegah, termasuk bila hal ini terjadi di negara miskin.
Untuk upaya pencegahan, diperlukan informasi akurat yang dapat digunakan
sebagai acuan untuk menyusun program kesehatan yang sesuai.
Tidaklah
cukup dengan hanya mengetahui tingkat kematian maternal semata karena juga
harus diketahui faktor-faktor apa yang mendasari terjadinya kematian itu.
Setiap
kematian maternal atau komplikasi yang mengancam kehidupan, mempunyai kisah
tersendiri dan dapat memberi petunjuk tentang jalan termudah untuk mengatasi
masalah tersebut.
Kesungguhan
untuk menindak-lanjuti berbagai temuan dari kajian kematian maternal adalah
kunci untuk memperoleh keberhasilan
Apa isi panduan ini?
Di
setiap tahun, terdapat sekitar delapan juta perempuan yang mengalami
penderitaan akibat komplikasi kehamilan dan lebih dari setengah juta
diantaranya, akan meninggal dunia. Di banyak negara berkembang, 1 dari 11
perempuan (dibandingkan dengan 1 dari 5000 perempuan di negara maju) meninggal
karena peristiwa kehamilan dan persalinan.
Sebagian
besar kematian ini, termasuk dalam jenis kematian yang dapat dihindarkan,
walaupun hal tersebut terjadi di tempat dengan sumberdaya yang terbatas. Untuk
melakukan upaya tersebut, diperlukan informasi yang tepat, sebagai acuan
pembuatan keputusan dan melaksanakan tindakan. Tidaklah cukup hanya dengan
mengetahui statistik angka kematian maternal semata karena diperlukan berbagai
informasi lain yang dapat membantu untuk mengidentifikasi berbagai tindakan
pencegahan kematian yang tidak perlu terjadi.
Dibalik
Angka (Beyond the Numbers) akan menyajikan berbagai cara untuk
mendapatkan berbagai informasi tersebut diatas. Juga disajikan berbagai cara
pendekatan untuk memahami tentang mengapa hal tersebut terjadi dan bagaimana
cara menghentikannya, bukan cuma sekedar menghitung angka-angka. Misalnya,
apakah kematian maternal terjadi karena:
Ketidak-tahuan masyarakat tentang perlunya mendapat
asuhan, atau karena tidak mengetahui tanda-tanda bahaya yang terjadi pada ibu
hamil? atau Tidak tersedianya atau tidak terjangkaunya layanan (akibat jauhnya
lokasi fasilitas kesehatan), masalah biaya atau sosio-budaya? atau Tidak
tepatnya atau terjadi komplikasi berbahaya dari asuhan atau layanan kesehatan
yang diberikan?
Pengalaman
di berbagai negara yang menggunakan pendekatan ini, terlihat bahwa hal tersebut dapat dilaksanakan pada
berbagai jenjang, mulai dari tingkat fasilitas pelayanan kesehatan hingga ke
tingkat nasional.
Prinsip
dasar dari berbagai pendekatan ini adalah terjaganya kerahasiaan, tanpa
identitas (anonim) dan lingkungan yang aman untuk menyusun dan membuat analisis
faktor-faktor yang menyebabkan petaka terhadap luaran (outcome)
maternal. Jaminan kerahasiaan, memberi peluang bagi adanya keterbukaan dalam
pelaporan sehingga dapat diperoleh gambaran lengkap dan sebenarnya tentang
urutan peristiwa yang terjadi.
Peserta,
termasuk petugas kesehatan, pelayan masyarakat dan para anggota keluarga, harus
diyakinkan bahwa tujuan utama pengumpulan data adalah proses pembelajaran dari
tragedi yang telah terjadi, menyelamatkan kehidupan dari ancaman serupa di masa
datang dan bukan untuk mencari-cari kesalahan.
Pendekatan
ini dapat digunakan untuk mengkaji berbagai kisaran aspek pelayanan kesehatan,
termasuk struktur, proses dan luaran. Melalui Dibalik Angka, diuraikan dua
luaran spesiik kesehatan (kematian maternal dan komplikasi berat atau nyaris
meninggal) dan pengkajian proses asuhan klinik. Pengkajian dapat dilaksanakan
pada tingkat masyarakat, fasilitas kesehatan, kabupaten atau nasional. Tidak
semua tingkatan sesuai untuk melakukan kajian terhadap ketiga persoalan
tersebut diatas. Sebagai contoh, kajian terhadap praktik klinik, hanya mungkin
dilakukan di tingkat fasilitas. Amat tidak lazim untuk melakukan kajian
komplikasi berat di tingkat masyarakat karena sulit untuk menetapkan standar
dan defi nisi pasti tentang nyaris meninggal (near misses). Sebaliknya,
pengkajian kematian maternal, dapat dilakukan di setiap tingkatan yang ada.
Lantas, Siapa yang dapat menggunakan panduan ini?
Dibalik
Angka ditujukan untuk profesional kesehatan, perencana asuhan kesehatan dan
pimpinan unit kesehatan maternal dan neonatal yang selalu berupaya sekuat
tenaga untuk meningkatkan kualitas pemberian pelayanan kesehatan. Mereka
sebaiknya pada posisi atau jabatan tertentu, bersedia untuk melakukan
pembenahan berdasarkan hasil kajian dan memanfaatkan informasi yang ada, untuk
meningkatkan luaran kesehatan maternal. Hal ini dilakukan melalui pemberdayaan
para profesional kesehatan agar mampu mengevaluasi secara tepat berbagai
praktik yang ada dan melakukan upaya pembenahan jika memang diperlukan. Karena
target utama pengkajian ini adalah tindakan nyata, maka sejak awal kegiatan,
penting sekali untuk melibatkan secara aktif mereka yang memiliki posisi dan
kemampuan untuk melakukan upaya pembenahan seperti yang direkomendasikan.
Dikutip
dari buku “Dibalik Angka Pengkajian Kematian Maternal dan Komplikasi Untuk
Mendapatkan Kehamilan Yang Lebih Aman”.
Agar
Pembaca dapat mengulas tema di atas lebih dalam, kami lampirkan versi luring
(offline) pdf Buku “Dibalik Angka Pengkajian Kematian Maternal dan Komplikasi
Untuk Mendapatkan Kehamilan Yang Lebih Aman” pada link di bawah ini.
0 komentar:
Posting Komentar