![]() |
Sumber gambar: artofthinkingsmart.com |
Lahirnya buku ini berawal dari
gagasan yang paling pokok, bahwa dalam memilih pemimpin diperlukan sejenak
membuka kembali rekam jejak (track record) dan visi-misi pemikiran
seorang kandidat. Tidak cukup hanya dalil popularitas dan elektabilitas yang
kini menghegemoni persepsi publik sebagai alasan utama dalam menyeleksi dan
memilih pemimpin. Karena itu, rekam jejak harus dijadikan landasan penting bagi
publik dalam menyeleksi dan memilih pemimpin. Di tengah kondisi kebangsaan yang
pekat dengan aroma oligarki dan pragmatisme, Indonesia memerlukan dan
kepemimpinan yang mampu “bernafas panjang”, yakni sudah melampaui tem paan dan
mengarungi turbulensi kepemimpinan, serta telah selesai dengan dirinya.
Sejatinya rakyat membutuhkan pemimpin
dan kepemimpinan paripurna, yang tak hanya memenuhi prasyarat minimal—mampu
mensinergikan antara kata dan perbuatan (berintegritas)—tetapi juga cermat
mendiagnosa, tepat menawarkan solusi sekaligus piawai menggerakkan rakyat untuk
bekerja bersama menyelesaikan segala problem kebangsaan. Tentu mereka telah
melalui serangkaian proses seleksi (formal atau informal), berinteraksi dengan
masalah, konsistensi terhadap tanggung jawab, serta kematangan dalam mengambil
keputusan. Karena itu, diperlukan kemampuan dan pengalaman kepemimpinan yang
memadai dalam menyikapi dan mengatasi berbagai persoalan, serta selalu siap
berkeringat bekerja untuk rakyat.
Jika hari ini sebagian dari kita
merasa “galau”—atau bahkan pesimis melihat masa depan Indonesia—maka kegalauan
dan pesimisme itu mungkin terobati dengan sejenak menyimak cerita sukses
kepemimpinan dari salah satu, dua, atau beberapa igur dari 35 tokoh—yang
terdiri dari tokoh senior, tokoh muda, dan tokoh daerah— dalam buku ini. Mereka
merupakan tokoh-tokoh yang memiliki segudang pengalaman dalam berbagai bidang,
tak lahir dan tumbuh dalam ruang kosong, tapi melalui tempaan yang amat luar
biasa.
Selain sebagai ikhtiar untuk
memberikan tambahan referensi (sumbangan informasi) dan mengirim pesan kepada
publik bahwa masih banyak stok pemimpin berkualitas, kehadiran buku ini
diharapkan bisa menjadi jembatan bagi tokoh-tokoh potensial di republik ini
agar jejak kepemimpinan dan gagasan mereka kian dikenal masyarakat. Harapannya,
siapapun yang terpilih dan dipercaya adalah para bibit unggul yang memiliki
integritas, kualitas, dan kapabilitas terbaik yang siap bekerja untuk rakyat,
sehingga mimpi berjalannya sebuah pemerintahan presidensial yang efektif,
bersih, dan bertanggungjawab dapat segera terwujud. Terakhir, Pemilu Presiden
2014 adalah panggung yang membuka kesempatan sekaligus banyak kemungkinan bagi
siapapun pemimpin yang ditulis dalam buku ini. Skema tokoh-tokoh dalam buku ini
tak harus disempitkan hanya untuk posisi Capres-Cawapres 2014 semata, mengingat
begitu luasnya medan kontribusi kepemimpinan yang bisa disumbangkan bagi
perbaikan negeri. Di atas semua itu, ada begitu banyak pelajaran hidup dan
kisah sukses (success story) inspiratif para pemimpin yang bias dipetik dan
layak dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Selamat membaca!
Sumber: Kata Pengantar Penulis Buku
Jejak Para Pemimpin
Bagi pembaca yang hendak menggali
lebih dalam isi buku Jejak Para Pemimpin dapat mendownload versi luring/
offline pada link pdf di bawah ini
0 komentar:
Posting Komentar